Mengenal Pijat Thai Massage Dan Manfaat Thai Massage

Mengenal Pijat Thai Massage Dan Manfaat Thai Massage

Pijat ala Thailand atau di kenal dengan thai massage adalah bentuk sentuhan terapeutik yang dalam banyak hal sangat berbeda dari pijat tradisional. Manfaat Thai Massage sangat banyak, Anda berbaring di atas tikar di lantai sementara terapis memanipulasi tubuh Anda dengan cara tertentu untuk merangsang organ dan meningkatkan fleksibilitas.

Pijat ala Thai adalah bagian dari pengobatan tradisional Thailand. Mirip dengan pengobatan Tiongkok, ia bekerja dengan jalur energi tubuh. Ini juga disebut sen.

Thai Massage

Nama Lain untuk Pijat Thai Massage

Dalam bahasa Thai, nama untuk pijat ala Thai adalah Nuad bo-rarn. Nuad berarti “pijat”. Bo-rarn artinya “kuno”. Jadi di Thailand, ini adalah pijatan kuno. Beberapa juga menerjemahkannya sebagai “cara penyembuhan kuno”.

Baca Juga : Pijat Swedia, Manfaat Dan Teknik Yang Digunakan

Sejarah Pijat Thailand

Sebagian besar sejarah pijat ala Thai masih merupakan misteri. Banyak catatan tentang pijat ini yang telah dihancurkan seiring berjalannya waktu. Ada kemungkinan bahwa tradisi pijat Thailand ini diturunkan secara lisan selama berabad-abad.

Banyak sejarawan setuju bahwa itu dimulai setidaknya 2.500 tahun yang lalu. Mereka menghubungkan awalnya dengan seorang dokter India, Shivago Komarpaj, sering juga disebut Jivaka Buccha Komar. Dia dikenal di seluruh Asia sebagai “Pastur Doctor“.

Shivago Komarpaj membantu menyebarkan praktik pengobatan tradisional ke seluruh Asia Selatan. Selama bertahun-tahun dengan pengaruh asing, pijat ala Thai telah berkembang menjadi tradisi kesehatan holistik populer yang mencakup aspek yoga, Ayurveda, dan pengobatan Cina.

Apa Perbedaan Pijat Thai Dengan Pijat Lain?

Dalam kebanyakan bentuk pijatan, praktisi terapis Thai Massage menggunakan tangan mereka dan terkadang benda lain untuk mengendurkan dan memanipulasi otot Anda. Dengan banyak teknik beralih antara menghadap ke bawah dan menghadap ke atas. Namun dalam pijat ala Thai, Anda berbaring di atas tikar di lantai.

Penting untuk mengenakan pakaian longgar yang nyaman dan mudah untuk mengikuti gerakan yang terapis berikan. Dengan bentuk pijatan lain biasanya Anda melepas semua atau sebagian besar pakaian Anda.

Praktisi pijat Thailand menggerakkan anggota tubuh Anda untuk meregangkan persendian dan dengan lembut memijat area utama tubuh sesuai dengan teori pengobatan tradisional Thailand.

Baca Juga : Massage Terapi, Jenis Pijat Dan Segudang Manfaatnya

Manfaat Thai Massage

  • Menurunkan stres

Dalam studi lain, peneliti menunjukkan bahwa pijat ala Thai mengurangi stres, terutama bila dikombinasikan dengan banyak istirahat dan olahraga.

  • Membantu mengatasi sakit punggung

Pijat ala Thailand cenderung berfokus pada area yang dapat menyebabkan nyeri punggung, seperti paha bagian dalam dan perut. Namun, jika Anda terus mengalami sakit punggung, sebaiknya kunjungi dokter sebelum mendapatkan jenis pijat lain.

  • Peningkatan rentang gerak

Pijat ala Thai menggabungkan kompresi, akupresur, dan peregangan pasif. Ini meningkatkan rentang gerak pada persendian dan otot Anda. Ini juga dapat memperbaiki postur tubuh Anda.

  • Mengurangi intensitas sakit kepala

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa sembilan sesi melakukan pijat tradisional Thailand dalam periode 3 minggu dapat mengurangi sakit kepala. Termasuk kepada orang yang mengalami sakit kepala tegang kronis atau migrain.

  • Membantu pasien stroke

Sebuah studi tahun 2012 menunjukkan bahwa pasien stroke yang mendapatkan pijat Thai Massage secara teratur lebih mampu memulihkan kemampuannya dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Mereka juga akan merasakan tingkatan nyeri yang lebih rendah dan tidur lebih nyenyak.

Baca Juga : Mengenal Sport Massage, Pijat Untuk Menangani Cedera Saat Olahraga

Resiko Thai Massage

Ada beberapa potensi resiko pijat ala Thai, sama seperti pijat dalam bentuk apa pun. Ini dapat menyebabkan perubahan pada detak jantung Anda. Ini bisa berbahaya jika Anda memiliki penyakit jantung. Ada juga resiko kecil cedera pada otot atau tulang akibat pijatan yang kasar dan keras.

Namun, bagi kebanyakan orang, pijat ala Thai tidak berbahaya dan tidak beresiko, tetapi juga dapat membantu. Pastikan untuk mengunjungi praktisi berlisensi atau terapis yang sudah bersertifikat untuk menurunkan resiko cedera akibat Thai Massage.

Setiap negara termasuk Indonesia memiliki persyaratan yang berbeda, tetapi kebanyakan menginginkan minimal 500 jam pelatihan bagi seseorang untuk menjadi terapis pijat profesional dan berlisensi. Ini menunjukkan bahwa mereka memiliki pengetahuan untuk membantu Anda merasa lebih baik dan meningkatkan kesejahteraan Anda secara keseluruhan dengan manfaat Thai Massage.

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *

error: Content is protected !!