Tips Melakukan Pijat Dengan Aman Dan Nyaman

Meskipun pijat seharusnya membuat rileks, banyak orang tidak yakin dengan melakukan pijatan yang tepat. Bermacam pertanyaan banyak bermunculan, seperti haruskah Anda mencukur bulu kaki Anda? Haruskah Anda mengobrol dengan terapis pijat?

Untuk memberikan ketenangan pikiran, kami berbicara dengan “Mbak Arum sekar wangi”, salah satu terapis pijat berlisensi di Kensei Massage, tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam melakukan pijat.

Tips Melakukan Pijat Dengan Aman Dan Nyaman

Berikut panduan tips melakukan Pijat dengan menyenangkan

1. Seberapa bersih saya seharusnya?

Mandi pada saat sebelum melakukan pijat akan lebih baik, Shannon menjelaskan bahwa ini bukan hanya karena lebih nyaman bagi terapis. Ketika kulit Anda bersih, itu akan lebih baik menyerap lotion dan minyak yang digunakan selama pijat Anda.

2. Haruskah saya mencukur bulu kaki saya sebelumnya?

Tidak mencukur tidak apa-apa. “Ini adalah topik yang sering diangkat,” kata Mbak Arum. “Tidak bercukur selama beberapa hari atau bahkan berminggu-minggu tidak menjadi masalah. Saya bahkan tidak bisa membedakannya.”

3. Informasi apa yang harus saya bagikan dengan terapis pijat saya sebelum pijat saya dimulai?

Untuk mendapatkan hasil maksimal dari pijatan Anda, Mbak Arum merekomendasikan untuk sesepesifik mungkin memberi tahu dengan riwayat kesehatan Anda.

Beri tahu terapis Anda tentang penyakit atau masalah utama apa pun yang Anda alami saat itu. Informasi tentang aktivitas harian Anda juga dapat membantu. Misalnya, apakah Anda rajin berolahraga? Apakah Anda sering bepergian untuk bekerja? Semakin banyak terapis Anda tahu, semakin baik dia dapat menyesuaikan pengalaman Anda.

4. Haruskah saya telanjang bulat?

Buka pakaian sesuai tingkat kenyamanan dan kewajaran. Ini adalah area di mana Mbak Arum membiarkan pelanggan senyaman mungkin. “Saya memberi tahu klien saya bahwa mereka dapat menanggalkan pakaian hingga tingkat kenyamanan mereka, biasanya hanya memakai celana pendek, setelah itu saya akan menututpi handuk atau kain dalam proses pijatan.”

5. Selama pemijatan, apakah saya harus diam atau berbasa-basi?

Lakukan apa yang membuat Anda paling nyaman! “Jika mereka mengajukan pertanyaan atau mengangkat topik, saya akan menjawab atau bergabung. Jika mereka diam, saya tetap diam.

Saya pikir beberapa orang menjadi gugup, jadi mereka mungkin sedikit cerewet.” Menurut Mbak Arum, sebagian besar klien berbasa-basi selama 20-30 menit pertama, kemudian akan menikmati pijatan, bahkan tak sedikit tertidur.

6. Bagaimana saya (dengan sopan) memberi tahu terapis pijat bahwa apa yang mereka lakukan terasa tidak enak

Komunikasi adalah kuncinya! “Saya lebih suka klien saya pergi dengan senang dan puas daripada tidak, jadi jika terapis melakukan sesuatu yang tidak menyenangkan, baik ‘itu kurang atau terlalu keras tekanan’ atau ‘daerah itu terlalu sensitif untuk dikerjakan’ harus memberi Anda hasil yang memuaskan,” kata Mbak Arum.

7. Apa yang harus saya lakukan jika sesuatu terjadi?

Mencari bantuan atau komplain! Saat menggunakan voucher transaksi Anda, jika Anda mengalami perilaku yang tidak diinginkan yang membuat Anda merasa tidak nyaman atau tidak aman, hubungi pihak berwenang setempat untuk bantuan segera dan beri tahu kami tentang situasinya sesegera mungkin.

8. Berapa tip yang Anda berikan kepada terapis pijat?

Tidak ada aturan pasti tentang berapa banyak uang yang harus Anda berikan kepada terapis pijat Anda. Beberapa penyedia jasa pijat tidak memiliki kebijakan tip, ini hanya keihklasan dari Anda. Jika ingin mengapresiasi atas jasa pijat yang diberikan, maka beri tips sewajarnya. Namun jika merasa tidak puas Anda berhak untuk komplain.

Itulah tips melakukan pijat dengan aman dan nyaman. Jika Anda ingin berbicara dengan seorang profesional terlatih tentang pengalaman Anda, bisa menghubunngi kami. Terima kasih.

Baca Juga :Β Jasa Couple Massage (Pijat Pasangan) Panggilan 24 Jam

error: Content is protected !!